Langkah pertama : Jujur

Perjalanan manusia itu kadang begitu unik. Dulu saya lumayan aktif di dunia per blog-an. Dari komunitas blogger family (blogfam) sampai muslim blogger pernah ada di dalamnya. Pernah sampai kopdar dan punya beberapa teman dekat dari kalangan blogger. Bahkan mengenal istri-pun awalnya melalui blog. Ehem.... 

Namun sejak April 2006, saya off. Tidak aktif lagi. Mengingat waktu yang hampir tak ada lagi untuk mengurusi. Kesibukan semakin lama juga semakin mengikat fikiran. Kemalasan membuat tulisan hingga finansial yang harus dihemat membuat saya sengaja menghilang dari peredaran. Sebab saat itu, untuk sekedar posting harus ke warnet dulu, sehingga perlu alokasi anggaran yang harus disiapkan. 

Beberapa kali berniat membuat blog dan serius menulis lagi, sekalian belajar platform Wordpress (alamat blog di https://tetapbenderang.wordpress.com/. Tetapi tetap saja, besar nafsu daripada mampu.
Niat kembali menjadi sekedar niat. Realisasi nol besar.

Hingga setelah 14 tahun kemudian saya kembali. Apalagi difasilitasi kantor yang memberikan waktu khusus di jam kerja untuk menulis blog. Meski tidak lama waktunya, semoga menjadi jalan untuk kembali istiqamah. Dan inilah langkah pertama untuk kembali. Yaitu jujur mengakui kemalasan membuat tulisan, penghematan keuangan, dan mengatakan bahwa kesibukan juga telah membuat saya menghilang dari per-bloggeran.

Karena dengan jujur mengakui penyebab, kita bisa meracik resep yang ampuh untuk mengatasi semua tantangan yang ada di depan mata.

Dan... bicara tentang resep, terutama menu makanan dari kambing, Anda bisa mempercayakannya kepada Aqiqah Nurul Hayat. Saya pernah mencobanya, dan kenikmatannya masih terbayang saat membuat tulisan ini. Aduuhh... jadi mau keluar air liurku nih. 

(*)